Salam hangat dan semoga sejahtera selalu, alhamdulillah saya masih bisa menulis artikel untuk anda para pembaca, dan terima kasih bagi anda yang sudah setia membaca artikel-artikel di blog saya ini. Pada artikel sebelumnya saya sudah menjelaskan mengenai Mengenal Pemrograman PHP untuk Web dan untuk sekarang saya akan membahas mengenai script-script dasar PHP, tapi sebelumnya saya sarankan untuk membaca artikel saya yang sebelumnya. Silahkan.
1. Script Dasar dan Penulisan PHP
Seperti yang kita ketahui bahwa biasanya script PHP ini dituliskan di dalam html, tetapi sebenarnya PHP adalah bahasa pemrograman yang berdiri sendiri. Itu artinya PHP dapat dijalankan meski tidak menggunakan script html. Untuk memulai menuliskan script PHP harus selalu diawali dengan <? atau <?php dan diakhiri dengan ?>.
Perhatikan contoh script PHP berikut ini;
Lihatlah contoh dibawah ini;
Perlu anda ketahui juga penggunaan spasi tidak akan berpengaruh dalam pemrograman PHP. Mungkin anda berpikir "kenapa tidak coba saja menggunakan spasi di dalam fungsi echo?" Sebenarnya itu bisa saja dilakukan tapi lihatlah contoh dibawah ini;
Sekarang bagaimana jika anda menggunakan spasi di dalam fungsi echo, lihatlah contoh dibawah ini
Dalam contoh diatas saya menggunakan banyak spasi pada echo yang pertama, tetapi setelah kita jalankan ternyata script PHP ini hanya menampilkan satu spasi dalam fungsi tersebut. Kesimpulannya spasi memang tidak berpengaruh di dalam pemrograman PHP.
2. Penempatan Script PHP di dalam HTML
Sekarang bagaimana penempatan script PHP di dalam HTML? Anda sebenarnya bisa menempatkan script PHP ini dimanapun yang anda mau, baik itu di dalam tag <body>, tag <head>, atau setelah tag <html> sekalipun, karena penempatan script PHP tidak akan banyak berpengaruh. Meski begitu anda juga tidak boleh asal-asalan menempatkan script PHP, istilahnya disesuaikan dengan kebutuhan anda saja. Berikut saya sematkan contohnya;
Selain menuliskan langsung script PHP di dalam tag html, anda juga bisa menuliskannya secara terpisah atau anda juga bisa menggunakan fungsi require atau include. Untuk hal ini saya akan membahasnya dalam artikel yang selanjutnya.
3. Menulis Komentar di PHP
Seperti bahasa pemrograman yang lainnya, anda juga bisa menuliskan keterangan atau komentar di dalam script PHP dan komentar tersebut tidak akan dieksekusi sebagai script PHP. Berikut ini adalah beberapa cara dalam membuat keterangan atau komentar di dalam script PHP:
Baca Dulu: Mengenal Pemrograman PHP Untuk WEB
1. Script Dasar dan Penulisan PHP
Seperti yang kita ketahui bahwa biasanya script PHP ini dituliskan di dalam html, tetapi sebenarnya PHP adalah bahasa pemrograman yang berdiri sendiri. Itu artinya PHP dapat dijalankan meski tidak menggunakan script html. Untuk memulai menuliskan script PHP harus selalu diawali dengan <? atau <?php dan diakhiri dengan ?>.
Perhatikan contoh script PHP berikut ini;
<?atau anda juga bisa menggunakan yang ini;
Script PHP Anda ada disini.
..........................
.........................
?>
<?phpSedangkan untuk mencetak kalimat di dalam web browser digunakan fungi "echo".
Script PHP Anda ada disini.
...........................
...........................
?>
Lihatlah contoh dibawah ini;
<?phpSemua teks yang diketik setelah tanda buka script (<?php) dan ditutup dengan script(?>), maka akan dieksekusi sebagai script PHP. Seperti yang terlihat dalam contoh diatas, dalam penulisannya setiap baris perintah script PHP harus selalu diakhiri dengan tanda titik koma (;). Satu baris perintah script PHP tidak harus selalu berada dalam satu baris, anda dapat menuliskan perintah script PHP dalam beberapa baris.
echo "Belajar Pemrograman PHP";
echo "Mengenal Script Dasar PHP";
?>
Perlu anda ketahui juga penggunaan spasi tidak akan berpengaruh dalam pemrograman PHP. Mungkin anda berpikir "kenapa tidak coba saja menggunakan spasi di dalam fungsi echo?" Sebenarnya itu bisa saja dilakukan tapi lihatlah contoh dibawah ini;
<?phpDalam contoh diatas saya menggunakan dua fungsi echo dengan banyak spasi dikeduanya. Jika kita coba jalankan script PHP tersebut maka akan menghasilkan tampilan seperti ini di web browser anda.
echo "Disini kalimat pertama"; echo "Disini kalimat kedua";
?>
Sekarang bagaimana jika anda menggunakan spasi di dalam fungsi echo, lihatlah contoh dibawah ini
<?phpDan hasil dari script PHP diatas adalah seperti dibawah ini;
echo "Disini kalimat pertama ";echo "Disini kalimat kedua";
?>
Dalam contoh diatas saya menggunakan banyak spasi pada echo yang pertama, tetapi setelah kita jalankan ternyata script PHP ini hanya menampilkan satu spasi dalam fungsi tersebut. Kesimpulannya spasi memang tidak berpengaruh di dalam pemrograman PHP.
2. Penempatan Script PHP di dalam HTML
Sekarang bagaimana penempatan script PHP di dalam HTML? Anda sebenarnya bisa menempatkan script PHP ini dimanapun yang anda mau, baik itu di dalam tag <body>, tag <head>, atau setelah tag <html> sekalipun, karena penempatan script PHP tidak akan banyak berpengaruh. Meski begitu anda juga tidak boleh asal-asalan menempatkan script PHP, istilahnya disesuaikan dengan kebutuhan anda saja. Berikut saya sematkan contohnya;
Contoh 1:
<!DOCTYPE html>
<html>
<head>
<title>Script dasar PHP</title>
<?php
echo "Belajar Pemrograman PHP<br>";
echo "Mengenal Script Dasar PHP";
?>
</head>
<body>
</body>
</html>
Contoh 2:Di contoh pertama saya menuliskan script PHP didalam tag <head>, sedangkan di contoh yang kedua saya menuliskannya di dalam tag <body>. Meski tempat penulisannya berbeda, tetapi hasilnya akan tetap sama, seperti yang tampak dibawah ini;
<!DOCTYPE html>
<html>
<head>
<title>Script dasar PHP</title>
</head>
<body>
<?php
echo "Belajar Pemrograman PHP<br>";
echo "Mengenal Script Dasar PHP";
?>
</body>
</html>
Selain menuliskan langsung script PHP di dalam tag html, anda juga bisa menuliskannya secara terpisah atau anda juga bisa menggunakan fungsi require atau include. Untuk hal ini saya akan membahasnya dalam artikel yang selanjutnya.
3. Menulis Komentar di PHP
Seperti bahasa pemrograman yang lainnya, anda juga bisa menuliskan keterangan atau komentar di dalam script PHP dan komentar tersebut tidak akan dieksekusi sebagai script PHP. Berikut ini adalah beberapa cara dalam membuat keterangan atau komentar di dalam script PHP:
- Gunakan tag /* dan diakhir dengan tag */ apabila jumlah keterangan atau komentar lebih dari satu baris.
- Gunakan tag // apabila keterangan atau komentar anda hanya terdiri dari satu baris.
Nah mungkin segitu saja yang bisa saya tulis dalam artikel mengenai Mengenal Script-Script Dasar PHP ini,
meski sedikit tapi semoga artikel ini bisa berguna
dan bermanfaat bagi kalian semua. Nah, kalau menurut anda artikel
ini bermanfaat tidak ada salahnya
untuk membagikan artikel ini kepada teman-teman kalian, satu klik tombol
share
dan like sangat berarti bagi saya dan saya tunggu komentar dari anda. Terima Kasih
Wassalamualaikum Wr.Wb.
Wassalamualaikum Wr.Wb.